Danaku akan menjauhkan diri darimu dan dari apa yang kamu sembah selain Allah, dan aku akan berdoa kepada Tuhanku, mudah-mudahan aku tidak akan kecewa dengan berdoa kepada Tuhanku.'" (QS. Maryam: 47-48) Nabi Ibrahim pun keluar dari rumah ayahnya. Beliau meninggalkan kaumnya dan menyembah selain Allah SWT. Lantas Yohanes Pembaptis meminta murid-muridnya untuk menanyakan kepada Yesus, benarkah Ia Mesias yang dijanjikan oleh Allah. Matius 11 : 2 - 6 Di dalam penjara Yohanes mendengar tentang pekerjaan Kristus, lalu menyuruh murid-muridnya bertanya kepada-Nya : Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan orang lain ? Ulartembaga yang ditinggikan di tiang ini menjadi gambaran akan Yesus Kristus yang juga akan ditinggikan di kayu salib (lihat Yoh 3:14). Tentu saat itu, orang Israel tidak menyembah berhala, sebab Allah-lah yang menyuruh mereka menghormati dengan 'memandang ke atas' ular tembaga yang dibuat oleh Musa itu. Sebabitulah Allah mengangkat Dia setinggi-tingginya, serta memberikan kepada-Nya kekuasaan yang lebih besar daripada segala kekuasaan yang lain. 2:10 Maka untuk menghormati Yesus, semua makhluk yang di surga, dan yang di bumi, serta yang di bawah bumi, akan menyembah Dia. Yesusmenghardik dan menyuruh Iblis untuk menyembah hanya kepada Allah saja. Ini berarti iblispun tahu bahwa Yesus mengajarkan tauhid dan dia bukan Tuhan atau Allah yang harus disembah. Jika Yesus itu Tuhan, tentu kata-katanya kepada Iblis sebagai berikut, "Enyahlah Iblis! Pernyataanlain dari dogma tersebut menandaskan bahwa ketiga "Pribadi" ini tidak terpisah dan berbeda tetapi merupakan tiga bentuk manifestasi ilahi. Jadi, penganut-penganut Tritunggal menandaskan kepercayaan mereka bahwa Yesus Kristus adalah Allah, atau bahwa Yesus dan Roh Kudus adalah Yehuwa. Bukan ajaran Alkitab. KarenaPaulus juga mengatakan dalam Roma 5 :1 " Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman, kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus. " Hal itu sama seperti ketika Kristus Yesus berkata : Bapa tidak menghakimi siapapun, melainkan telah menyerahkan penghakiman itu seluruhnya kepada Anak (Yohanes 5:22). Inimenunjukan Allah memerintahkan Yesus untuk tidak mencoba Allah tuhannya Yesus. - Tatkala syaitan menyuruh Yesus untuk sujud kepada syaitan maka Yesus berkata kepada syaitan : ((Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!)) JP7I5. Buku 101 Bukti Yesus Bukan Tuhan Silsilah Yesus Kristus Inilah silsilah Yesus Kristus, anak Daud, anak Abraham. Abraham memperanak Ishak, Ishak memperanak Yakub, Yakub memperanak Yehuda dan saudara-saudaranya …. Yakub memperanak Yusuf suami Maria, yang melahirkan Yesus yang disebut Kritus …… Matius 1 1 …… dst. Sebenarnya silsilah Yesus Nabi Isa as hanya bisa dinisbatkan kepada ibunya Maryam karena kelahiran beliau tidak melalui hubungan biologis. Yesus Nabi Isa lahir dari kalamullah maka lebih pantas disebut Yesus Isa bin Maryam, bukannya Isa Yesus bin Yusuf. Karena ia dilahirkan oleh manusia, maka Yesus adalah 100% manusia dan bukan Tuhan ! Yang namanya Tuhan Allah, mustahil bersilsilah, Dia tidak berawal dan tidak berakhir. Maka kesimpulannya adalah sebagai berikut Setiap yang bersilsilah, pasti dia bukan Tuhan ! Yesus bersilsilah, berarti Yesus bukan Tuhan !! Dalam Qs. 57 Al Hadiid ayat 3 dijelaskan sebagai berikut هُوَ ٱلۡأَوَّلُ وَٱلۡأَخِرُ وَٱلظَّـٰهِرُ وَٱلۡبَاطِنُ‌ۖ وَهُوَ بِكُلِّ شَىۡءٍ عَلِيمٌ “Dialah Yang Awal dan Yang Akhir dan Yang Batin dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu.” Qs. 57 Al Hadiid 3 Ayat tersebut menjelaskan, hanya Allah saja yang tidak berawal dan tidak berakhir, sementara Yesus Nabi Isa berawal dan berakhir. Berawal dari kelahirannya dan berakhir dengan kematiannya. 1. Setiap yang berawal dan berakhir, pasti bukan Tuhan ! 2. Yesus berawal dan berakhir, berarti Yesus bukan Tuhan !! 2. Kelahiran Yesus Kristus “Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka.” Matius 1 21. Ayat tersebut merupakan nubuat Allah buat Maryam bahwa ia akan melahirkan anak laki-laki yang bernama Yesus, sebagai penyelamat Umat yaitu Bani Israel. Setiap yang dilahirkan, pasti bukan Tuhan. Yesus dilahirkan, berarti Yesus bukan Tuhan. Yesus menjadi penyelamat umatnya Bani Israel berarti Yesus hanya seorang utusan Tuhan, manusia biasa dan bukan Tuhan. Al Qur’an juga menginformasikan kelahiran Yesus sebagai berikut قَالَ إِنَّمَآ أَنَا۟ رَسُولُ رَبِّكِ لِأَهَبَ لَكِ غُلَـٰمً۬ا زَڪِيًّ۬ا “Jibril berkata, “Aku hanyalah utusan Tuhan-mu untuk memberikan kepadamu seorang anak laki-laki yang suci.” Qs 19 Maryam 19. 3. Yesus Pemimpin Umat Israel “Dan engkau Betlehem, tanah Yehuda, engkau sekali-ali bukanlah yang terkecil di antara mereka yang memerintah Yehuda, karena daripadamulah akan bangkit seorang pemimpin, yang akan menggembalakan umatKu Israel.” Matius 26. Yesus dinubuatkan Tuhan untuk menjadi seorang pemimpin yang akan menggembalakan umatnya Israel. Setiap yang dinubuatkan Tuhan, pasti bukan Tuhan. Yesus dinubuatkan Tuhan, berarti Yesus bukan Tuhan. Setiap yang dijadikan penggembala bagi umat Israel, pasti bukan Tuhan. Yesus dijadikan penggembala bagi Israel, berarti Yesus bukan Tuha. 4. Yesus dibaptis oleh Yohanes “Maka datanglah Yesus dari Galilea ke Yordan kepada Yohanes untuk dibabtis olehnya.” Matius 313. Kalau Yesus itu Tuhan, mestinya Yesus yang membaptis Yohanes, bukan sebaliknya. Setiap orang baru memasuki wilayah suatu agama, pintu pertama yang harus dia lewati yaitu “pembabtisan”, yang kalau dalah Islam “Bersyahadat”. Jika Yesus itu Tuhan, tentu tidak perlu Tuhan harus dibabtis. Setiap yang dibabtis, pasti bukan Tuhan. Yesus dibabtis, berarti Yesus bukan Tuhan. 5. Yesus dikasihi oleh Tuhan. “Lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan “Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah AKu berkenan.” Matius 317. Suara yang terdengar dari langit itu adalah suara Tuhanyang mengasihi dan berkenan terhadap anak-Nya yaitu Yesus. Jika Yesus itu Tuhan, suara Tuhan yang mana lagi yang ia dengar? Bukankah Tuhan itu hanya satu? Setiap yang mendengar suara Tuhan, pasti bukan Tuhan. Yesus mendengar suara Tuhan, berarti Yesus bukan Tuhan. Setiap yang dikasihi Tuhan, pasti bukan Tuhan. esus dikasihi oleh Tuhan, berarti Yesus bukan Tuhan. 6. Yesus dibawa dan dicoba oleh iblis “Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis.” Matius 41. Jika Yesus itu Tuhan, mestinya Tuhanlah yang mencobai Iblis, bukan sebaliknya. Sangat tidak rasional jikat Tuhan harus dicobai oleh Iblis. Sebagai seorang Nabi atau Rasul, tentu sangat wajar jika Yesus dicobai Iblis karena dia hanya seorang yang diutus oleh Tuhan. Setiap yang di coba oleh iblis, pasti bukan Tuhan. Yesus di coba oleh Iblis, berarti Yesus bukan Tuhan. 7. Yesus berpuasa dan merasa lapar “Dan setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Yesus.” Matius 42. Jika Yesus itu Tuhan, tentu tidak perlu Tuhan harus berpuasa dan merasa lapar. Yang berpuasa dan merasa lapara adalah sifat manusia. Setiap yang berpuasa dan lapar, pasti bukan Tuhan. Yesus berpuasa dan merasakan lapar, berarti Yesus bukan Tuhan. 8. Iblis membawa Yesus “Kemudian Iblis membawa-Nya ke kota Suci dan menempatkan Dia di bubungan Bait Allah.” Matius 45 Jika Yesus itu Tuhan, tidak mungkin Tuhan bisa dibawa-bawa oleh Iblis, apalagi ditempatkan oleh iblis di atas bubungan Bait Allah. Jika dia Tuhan, mana kekuasaannya sampai dia bisa dbawa-bawa oleh iblis? Hal ini terkesan seperti main-main saja, apalagi iblis memerintahkan agar Yesus meloncat dari bubungan Bait Allah. Setiap yang ditempatkan iblis ke atas bubungan Bait Allah, pasti dia bukan Tuhan. Yesus ditempatkan oleh iblis ke atas bubungan Bait Allah, berarti Yesus bukan Tuhan. 9. Yesus dibawa iblis ke atas gunung “Dan Iblis membawa-Nya pula ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya.” Matius 48. Seandainya Yesus itu Tuhan, tidak mungkin dia bisa dibawa-bawa oleh iblis, apalagi sampai ditempatkan oleh iblis di atas gunung yang sangat tinggi. Setiap yang dibawa-bawa oleh iblis ke atas gunung, pasti bukan Tuhan. Yesus dibawa-bawa oleh iblis ke atas gunung, berarti Yesus bukan Yesus dibawa iblis ke atas gunung “Dan Iblis membawa-Nya pula ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia dengan kemegahannya.” Matius 48. Seandainya Yesus itu Tuhan, tidak mungkin dia bisa dibawa-bawa oleh iblis, apalagi sampai ditempatkan oleh iblis di atas gunung yang sangat tinggi. Setiap yang dibawa-bawa oleh iblis ke atas gunung, pasti bukan Tuhan. Yesus dibawa-bawa oleh iblis ke atas gunung, berarti Yesus bukan Tuhan. 10. Yesus menyuruh hanya menyembah kepada Allah. “Maka berkatalah Yesus kepadanya ”Enyahlah Iblis! Sebab ada tertulis Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya Dia sajalah engkau berbakti!”. Matius 410. Yesus menghardik dan menyuruh Iblis untuk menyembah hanya kepada Allah saja. Ini berarti iblispun tahu bahwa Yesus mengajarkan tauhid dan dia bukan Tuhan atau Allah yang harus disembah. Jika Yesus itu Tuhan, tentu kata-katanya kepada Iblis sebagai berikut, “Enyahlah Iblis! Sebab ada tertulis Engkau harus menyembah Aku, sebab hanya kepadaKu sajalah engkau berbakti!” Setiap yang menyuruh menyembah kepada Tuhan, berarti bukan Tuhan! Yesus menyuruh menyembah kepada Tuhan, berarti Yesus bukan Tuhan! Dalam Al Qur’an surat Az Zuhruf 63-64 وَوَلَمَّا جَآءَ عِيسَىٰ بِٱلۡبَيِّنَـٰتِ قَالَ قَدۡ جِئۡتُكُم بِٱلۡحِكۡمَةِ وَلِأُبَيِّنَ لَكُم بَعۡضَ ٱلَّذِى تَخۡتَلِفُونَ فِيهِ‌ۖ فَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ وَأَطِيعُونِ ٦٣ إِنَّ ٱللَّهَ هُوَ رَبِّى وَرَبُّكُمۡ فَٱعۡبُدُوهُ‌ۚ هَـٰذَا صِرَٲطٌ۬ مُّسۡتَقِيمٌ۬ ٦٤ Dan ketika Isa datang membawa keterangan-keterangan, dia berkata, “Sesungguhnya aku datang kepadamu dengan hikmah dan supaya aku terangkan kepada kamu sebagian daripada yang kamu perselisihkan padanya. Maka bertaqwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.” Sesungguhnya Allah Dialah Tuhanku dan Tuhan kamu, maka sembahlah dia. Inilah jalan yang lurus.” QS Az Zuhruf 63-64 Yesus menyuruh menyembah kepada Tuhan yang dia sembah yaitu Allah SWT. Ini membuktikan bahwa Yesus hanyalah seorang nabi, rasul atau utusan Tuhan, bukan Tuhan!. Lanjut Baca 101 Bukti Yesus Bukan Tuhan Bagian-2 Sumber 101 Bukti Yesus Bukan Tuhan, Insan Ls Mokoginta Sesudah itu Yesus segera memerintahkan murid-murid-Nya naik ke perahu dan mendahului-Nya ke seberang, sementara itu Ia menyuruh orang banyak pulang. Dan setelah orang banyak itu disuruh-Nya pulang, Yesus naik ke atas bukit untuk berdoa seorang diri. Ketika hari sudah malam, Ia sendirian di situ. Perahu murid-murid-Nya sudah beberapa mil jauhnya dari pantai dan diombang-ambingkan gelombang, karena angin sakal. Kira-kira jam tiga malam datanglah Yesus kepada mereka berjalan di atas air. Ketika murid-murid-Nya melihat Dia berjalan di atas air, mereka terkejut dan berseru ”Itu hantu!”, lalu berteriak-teriak karena takut. Tetapi segera Yesus berkata kepada mereka ”Tenanglah! Aku ini, jangan takut!” Lalu Petrus berseru dan menjawab Dia ”Tuhan, apabila Engkau itu, suruhlah aku datang kepada-Mu berjalan di atas air.” Kata Yesus ”Datanglah!” Maka Petrus turun dari perahu dan berjalan di atas air mendapatkan Yesus. Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak ”Tuhan, tolonglah aku!” Segera Yesus mengulurkan tangan-Nya, memegang dia dan berkata ”Hai orang yang kurang percaya, mengapa engkau bimbang?” Lalu mereka naik ke perahu dan angin pun redalah. Dan orang-orang yang ada di perahu menyembah Dia, katanya ”Sesungguhnya Engkau Anak Allah.” Menyembah Tuhan yang Baik dalam Agama KristenCara Penyembahan yang Benar Menurut Alkitab1. Tertuju kepada Allah2. Bukan untuk Menyenangkan Diri Sendiri3. Tidak Melibatkan Tradisi4. Melibatkan Roh dan KebenaranMenyembah Tuhan yang Baik dalam Agama – Penyembahan yang benar menurut Alkitab. Seperti dijelaskan sebelumnya, bahwa setiap umat Kristen perlu untuk melakukan penyembahan kepada yang dilakukan juga harus sesuai dengan Ayat Alkitab Tentang Penyembahan Tuhan. Terutama pada saat berada di gereja, ketika bersama-sama dengan jemaat mungkin di sini masih banyak orang Kristen yang perlu penjabaran lebih lanjut mengenai cara penyembahan yang benar kepada Tuhan menurut Alkitab dan agama dari itu kami akan menjelaskan kepada Anda mengenai cara menyembah Tuhan Yesus yang baik dan benar ketika beribadah di gereja. Simak ulasannya berikut Penyembahan yang Benar Menurut AlkitabTanpa banyak basa basi kembali, mari langsung saja silahkan simak penjelasan dan pembahasan tentang cara menyembah Tuhan Yesus yang baik dan benar berikut Tertuju kepada AllahPenyembahan yang benar jelas tertuju hanya kepada Tuhan, tujuan dari penyembahan yaitu untuk menyenangkan hati Allah. Sehingga Allah sendiri boleh dipermuliakan oleh manusia, ada kalanya juga penyembahan daria manusia terkesan dilakukan dalam mausia sejak awal sudah jatuh ke dalam dosa dan telah diselamatkan Yesus melalui penyaliban. Tentu saja sejak saat itu diri Yesus terdapat dalam diri manusia yang menjadikan manusia yang sudah percaya, mengerti serta memahami Kristus di dalam manusia juga tidak mengerti kenapa dan tujuan sejati adanya penyembahan karena mereka tidak mengenal Allah yang disembahnya. Maka dari itu manusia bisa melewatkan serta menghilangkan makna penyembahan yang dilakukan di hadapan Bukan untuk Menyenangkan Diri SendiriPenyembahan dilakukan bukan untuk menyenangkan diri sendiri atau orna glain. Penyembahan dikehendaki untuk meyenangkan hati Allah saja. Tapi seiring berjalannya waktu manusia kadang lupa untuk mematuhi ketetuan yang sudah ditetapkan tersebut bisa dilihat dengan banyaknya penyembahan-penyembahan yang dimodifikasi sedemikian rupa serta sempurna supaya benar tampak megah di hadapan manusia. Memang manusia dan sifatnya menggambarkan Allah, tapi karena dosa, manusia bisa menjadikan hal itu sebagai kesalahpahaman kepada manusia gereja juga memiliki cara sendiri untuk memberikan penyembahan kepada Tuhan. Tapi pada saat mereka melakukan penyembahan itu, apakah ada terpikirkan bahwa penyembahan tersebut hanya untuk menyenangkan hati Allah?Kita sekali lagi diingatkan untuk bertobat dari keadaan seperti ini, sehingga kita boleh turut ambil bagian dalam perilaku sebagai makna garam dan terang dunia. Apa yang tampak sempurna di mata manusia belum tentu bagi Allah, karena apa yang dilakukan manusia diluar kehendak Tidak Melibatkan TradisiTradisi menjadi seperangkat prosesi yang sangat dibanggakan oleh manusia, karena di dalamnya bisa menjelaskan bagaimana manusia itu dan asal usulnya. Tapi tanpa didasari kadang tradisi yang tidak sesuai dengan ajaran gereja membuatnya menjadi sesat dalam ini sesuai dengan yang dijelaskan dalam ayat Alkitab tentang adat istiadat. Pada dasarnya tradisi bisa terjadi karena diciptakan manusia itu sendiri, bukan Allah. Tradisi juga kadang tidak dilandasi iman kepada bukanlah perkara mudah utnuk diterima sekilas, tapi membutuhkan waktu dan proses yang kadang membuat manusia sakit. Tradisi dalam penyembahan bila dikupas kembali menjadi perkara yang harus penyembahan yang dikerjakan tidak tertuju ke arah formalitas belaka. Melainkan harus dilaksanakan berdasarkan hati yang rindu serta takut akan Tuhan di dalam kehidupan, sesuai yang ditunjukkan dalam keteladanan Yesus Melibatkan Roh dan KebenaranDalam Alkitab, penyembahan yang benar berikutnya yaitu melibatkan roh dan kebenaran. Menyembah Allah sejatinya harus dilaksanakan dengan wajib menggunakan roh, sehingga apa yang jahat boleh disingkirkan dan kita dapat memberikan penyembahan yang baik di hadapan merupakan firman Allah, sehingga pada saat kita melakukan penyembahan juga harus dilakukan dengan kebenaran Allah. Penyembahan yang benar menurut Alkitab merupakan hal yang menyenangkan dengan tujuan untuk memuliakan Allah, segala sesuatu yang megah dan mewah di mata mausia tidak akan erarti apa-apa di itu saja pembahasan dari kami mengenai cara penyembahan menurut alkitab. Semoga kita bisa menerapkannya dalam setiap kegiatan ibadah minggu, rumah tangga, dan ibadah lainnya dalam Emas Alkitab Tentang KebijaksanaanPenyembahan Berhala Menurut Iman KristenIlustrasi Alkitab Tentang Persembahan